Cravox, Antibiotik untuk Infeksi Sistemik
Adelia Ratnadita SKG - detikHealth
(Foto: thinkstock)
Cravox adalah obat antibiotik yang mengandung Levofloxacin. Levofloxacin termasuk dalam kelas fluoroquinolones, yang biasa digunakan untuk pengobatan infeksi sistemik.
Cravox termasuk kategori C, yaitu menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik) dan tidak ada studi kontrol pada wanita. Sehingga obat ini tidak boleh diberikan pada wanita hamil. Obat ini dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makan terlebih dahulu.
Komposisi
Mengandung Levofloxacin.
Indikasi
1. Bronkitis kronis
2. Pneumonia
3. Sinusitis maksilaris akut
4. Infeksi kulit tanpa komplikasi
5. Pyelonephritis akut
6. Komplikasi infeksi saluran kencing
Kontraindikasi
1. Pasien yang hipersensitif terhadap golongan obat ini.
2. Wanita hamil
3. Wanita menyusui
4. Anak
Dosis
Per oral (melalui mulut)
1. Bronkitis kronis
500 mg setiap hari selama 7 hari.
2. Pneumonia
500 mg setiap hari selama 7-14 hari.
3. Sinusitis maksilaris akut
500 mg setiap hari selama 10-14 hari.
4. Infeksi kulit tanpa komplikasi
500 mg setiap hari selama 7-10 hari.
5. Pyelonephritis akut dan komplikasi infeksi saluran kencing
250 mg setiap hari selama 10 hari.
Infusion (melalui infus)
500 mg (100 mL) tidak boleh
Kemasan
1. Cravox/Cravox IV film-coated tablet
a. Cravox/Cravox IV 250 mg x 10 tablet
b. Cravox/Cravox IV 500 mg x 10 tablet
2.Cravox/Cravox IV infusion
Cravox/Cravox IV 500 mg/100 mL x 1 botol
Sumber: medicinenet
(ir/ir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar